Sampang, sigap88news.com – Masyarakat dari beberapa desa di Omben Sampang, melakukan gerakan penyampaian aspirasi terkait turunnya Surat Keputusan (SK) Penjabat (Pj) Kepala Desa (Kades) di graha Jokotole kecamatan Senin, (12/08/2024) pagi.
Perwakilan warga dan BPD dari beberapa desa diantaranya, Madulang, Kamondung, Meteng, Omben, Tambak, Karang Gayam, Pandan, Rongdalam, Jrangoan, Napo Laok, Gersempal, Napo Daya, Kebun Sareh, menolak SK Pj. Kades yang baru saja keluar.
Rakyat kompak melakukan gerakan itu karena tidak terima atas SK pergantian Pj kades yang dilakukan oleh Pj Bupati Sampang Rudi Arifiyanto, mereka menganggap Evaluasi Pj Kades di omben Sampang, terindikasi ada kepentingan Politik.
Gerakan tersebut masih berlangsung hingga malam hari, masyarakat enggan pulang karena menunggu janji tim evaluasi Kecamatan yang katanya akan kembali untuk memenuhi tuntutan masyarakat Omben.
Salah satu warga setempat Muhammad mengatakan, bahwa masa diminta untuk menunggu camat Omben yang merupakan bagian dari tim evaluasi di tingkat Kecamatan yang katanya akan kembali ke kantor Kecamatan Omben untuk memenuhi tuntutan masyarakat, namun camat Omben tidak datang-datang sehingga masyarakat enggan pulang sebelum ada kejelasan dari pihak terkait.
“Sama pak camat suruh nunggu ternyata Sampek sekarang pak camatnya belum datang, itu intinya pak camat nipu,”ujar Muhammad, Senin (12/8/2024) malam.
Hingga saat ini, masyarakat Omben enggan pulang dan akan terus mengepung kantor camat Omben sampai apa yang mereka inginkan dikabulkan. (Mi’ih/Ari)