Sampang, sigap88news.com – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Gema Anak Indonesia (GAIB) Perjuangan, Dr. Habib Yusuf Assegaf, SH., M.Hum, apresiasi kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI), dengan kembali melakukan pengungkapan kasus Dana Hibah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim).
Setelah pernyataan Sahat Tua Simanjuntak, dalam persidangan di Tipikor Pengadilan Negeri Jawa Timur, ada beberapa nama yang telah dibeberkan, maka lembaga antirasuah ini kembali melakukan pengungkapan, sehingga ada beberapa deretan Nama menjadi tersangka, dan telah melakukan penggeledahan di beberapa titik yaitu di Bangkalan serta di Sampang.
Habib Yusuf sapaan akrabnya, sangat mendukung hal tersebut, tak hanya itu, dia juga berharap terus melakukan pengembangan kasus dana Hibah di Pemprov Jatim, tidak hanya yang sudah ditetapkan tetapi juga periksa semua yang terlibat, yaitu semua Anggota DPRD Provinsi Jatim, lebih – lebih dari Daerah Pemilihan (Dapil) Madura.
“ Kami dari DPP Ormas GAIB, sangat mendukung langkah KPK dan mengapresiasinya, namun kami meminta kepada KPK agar periksa semua oknum yang terlibat, utamanya pada Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Dapil Madura “ serunya.
Dia yakini, akan ada temuan baru dalam kasus Korupsi Dana Hibah Pemprov Jatim, yaitu Program Kelompok Masyarakat (Pokmas) sehingga kata dia, masyarakat akan tahu secara gamblang keterlibatan para Oknum yang hanya menguntungkan diri sendiri atau golongannya.
“ Haqul yakin, jika KPK periksa semua Anggota DPRD Provinsi Jatim lebih – lebih Dapil Madura, maka akan ada kejutan baru, dan Masyarakat akan tau siapa saja terlibat didalamnya “ katanya.
Maka dari itu, lembaga antirasuah harus betul – betul kerja profesional, ungkap seluas – luasnya kejahatan dana Hibah yaitu program Pokmas, agar ada efek jera bagi oknum dan menjadi perhatian bagi kalangan Masyarakat luas.
“ Saya yakin KPK akan bekerja profesional, maka itu, kami Ormas GAIB Perjuangan meminta KPK RI periksa semua yang terlibat utamanya para Anggota DPRD provinsi Jawa Timur dapil Madura, sehingga ini menjadi pembelajaran bagi semua, untuk berhati – hati, karena tujuan baik dari program Pokmas tidak hanya dijadikan bancaan untuk memperkaya diri atau memperkaya golongannya “ tutupnya. (Red)