Matel Kembali Beraksi Rampas Motor, Keluarga Korban Mencari

Editor
225 Views
3 Min Read

Banten, Sigap88news.com – Setelah lama tak mendengar aksi oknum Matel (mata elang) di jalanan, kini kembali berulah merampas sebuah unit kendaraan sepeda motor di wilayah Kabupaten Lebak, pada Kamis (18/07/2024).

Korban perbuatan diluar batas aturan itu adalah David, warga Kecamatan Malingping yang berangkat dari rumah menuju Rangkasbitung untuk mengikuti seminar kemahasiswaan dia Jakarta. Akibatnya, seminar yang akan diikutinya harus tertunda lantaran motor yang dibawanya dirampas Matel di kawasan Mandala, depan kantor MAF.

Kepada awak media, David menyampaikan kronologis perampasan motor oleh Matel tersebut

“Saya berangkat dari rumah sore hari mau ke Rangkas untuk mengikuti seminar di Jakarta. Tadinya motor yang saya bawa mau saya titip di teman, dan saya mau naik kereta ke Jakarta. Pas di jalan kawasan Bojong Leles saya dikejar 4 (empat) orang dengan menggunakan 2 (dua) motor matic dan menyuruh paksa saya berhenti. Dengan perasaan takut terjadi apa-apa, saya menuruti perintahnya. Setelah saya berhenti mereka meminta STNK dan kunci motor saya dan mereka membawa saya ke arah terminal Mandala tepatnya di depan Kantor MAF, dan mereka pergi meninggalkan saya dan membawa kendaraan saya tanpa memberikan keterangan atau surat apapun,” terang David.

Dalam situasi kebingungan dan diselimuti rasa takut, ia langsung menghubungi pihak keluarganya dan memberitahukan kejadian yang menimpa dirinya.

Pada malam itu juga pihak keluarga David didampingi Ketua LMPI MAC Malingping Asep Sujana (Apih) dan Ketua TTKKBI DPW 2 Kabupaten Lebak, Banten Selatan, Hedi Sofyan, berangkat menuju Rangkasbitung untuk memastikan kejadian yang menimpa korban.

“Setiba di Rangkasbitung dan bertemu David, saya langsung menanyakan kronologis kejadian, dan langsung mencari bukti dan keterangan di tempat kejadian perampasan unit kendaraan,” kata salahsatu keluarga David.

Mendapat gambaran sosok pelaku perampasan motor tersebut keluarga David menanyakan identitas pelaku kepada warga di wilayah itu.

“Akhirnya saya mendapatkan informasi dari warga sekitar kejadian dan mendapat informasi pelakunya yang berinisial I/E berikut alamat rumahnya. Dan malam itu juga kami mencoba mencari rumah pelaku, namun nihil pada malam itu si pelaku perampasan tidak ada di rumah, dan hanya bertemu dengan istri dan mertuanya saja,” ujar Apih menyesalkan tindakan kasar tersebut.

“Ini bentuk kejahatan di jalanan, perampasan milik orang lain bahkan masuk pembegalan kalau cara kerjanya oknum Matel seperti ini,” tegas Apih.

Sedangkan Hedi Sofyan meminta agar aparat kepolisian bisa lebih meningkatkan perlindungan bagi masyarakat.

“Dengan berulangnya kejadian seperti ini, saya rasa harus ada perhatian dan tindakan tegas dari pihak kepolisian Polres Lebak untuk menciptakan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat khususnya di Kabupaten Lebak,” timpal Hedi Sofyan.

Oknum Matel yang sudah diketahui identitasnya kini dalam pencarian pihak keluarga korban untuk diminta penjelasannya. (AR_red)

TAGGED: ,
Share This Article
Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *