Banten, Sigap88news.com – Berbagai cara dilakukan dalam merajut kembali komunikasi sesama teman yang sudah lama tidak bertemu, diantaranya seperti alumni SMPN Wanasalam, Kabupaten Lebak. Mereka mengadakan Temu Kangen Kawan Alumni, bertempat di Lesehan Nusantara, Jalan Nasional III di Desa Sukamanah Kecamatan Malingping, Lebak, pada Kamis (07/03/2024).
Acara tersebut diikuti beberapa alumni SMP Negeri Wanasalam angkatan tahun 1991 dan angkatan tahun 1992 bersama anggota keluarganya.
Temu kangen kawan alumni SMP Negeri Wanasalam ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi yang sudah lama tidak bertemu dengan rasa kangen dan rindu pada masa-masa di sekolah dulu.
Dalam pertemuan alumni SMP Negeri Wanasalam itu tercipta penuh keakraban dan saling memperkenalkan anggota keluarganya masing-masing, bercerita pengalaman, serta foto bersama yang diakhiri dengan makan bersama.
Toton Sopyan (48), salah satu alumni SMP Negeri Wanasalam angkatan tahun 1991 mengungkapkan acara ini sudah direncanakan dan diumumkan di grup WhatsApp Alumni.
“Acara temu kangen kawan alumni SMP Negeri Wanasalam ini sudah kami rencanakan dan dimusyawarahkan sebelumnya di grup khusus alumni. Dan kawan-kawan juga merespon dan mendukung baik sehingga acara ini bisa terselenggarakan,” ujarnya.
“Terima kasih kepada semua kawan-kawan yang sudah mensupport acara ini, baik dukungan moril ataupun materil, khususnya untuk kawan kita Ibu Neni Yunianti yang sudah memfasilitasi tempatnya yaitu Lesehan Nusantara miliknya. Semoga kebaikan semua kawan-kawan menjadi ladang ibadah, Aamiin,” lanjutnya.
Kepada sesama alumni terlebih kepada para guru yang tidak bisa mengikuti acara, melalui media ini Toton meminta maaf atas segala keterbatasan sehingga tidak semua alumni mendapatkan surat undangan.
“Kami minta maaf kepada alumni SMPN Negeri Wanasalam yang lainnya dan para guru-guru yang tidak mendapatkan undangan. Karena acara ini mendadak dan khusus anggota gruf WhatsApp Alumni yang jumlahnya sedikit. Terima kasih bapak dan ibu guru yang sudah mendidik kami kearah yang lebih baik selama kami menjadi murid di SMP,” ungkapnya. (AR_red)
