Sampang, sigap88news.com – Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisat (Disporabudpar) Kabupaten Sampang, dinilai oleh kalangan Pemuda di Sampang tak peduli peran serta keterlibatan Pemuda dalam menyatukan Bangsa Indonesia, itu dibuktikan dengan tidak adanya acara peringatan sumpah pemuda pada Tanggal (28/10/2023), dengan alasan tidak adanya anggaran. Rabu (01/11/2023).
Setelah disorot oleh Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sampang, bahkan DPD KNPI memperingati Sumpah Pemuda yang meriah dengan hasil iuran Para Pemuda di Sampang, yang juga tanpa dihadiri oleh pihak Disporabudpar walaupun diundang.
Senada juga disampaikan oleh salah satu Tokoh Pemuda asal Sampang, yaitu M. Syafie, dia sangat kecewa kepada Disporabudpar Sampang, dia menilai seolah tak peduli kepada Pemuda, bahkan ucapan Kabid Pemuda dan Olahraga Isma Ulfah, yang mengatakan sejak Tahun 2017 Terakhir Mengadakan seremonial Upacara Sumpah Pemuda.
“ Kami sebagai pemuda sangat kecewa kepada Disporabudpar, seolah hari sakral Sumpah Pemuda tidak terlalu penting untuk diperingati, ini menjadi catat buruk dalam sejarah, bahkan Kabid Poranya itu memberi keterangan Palsu, jelas – jelas pada Tahun 2022 mengadakan Upacara Peringatan sumpah pemuda “ tegasnya.
Maka dari dia meminta agar di evaluasi kinerja Disporabudpar Sampang, jika diteruskan, maka akan berdampak buruk, yang seharusnya Disporabudpar menjadi penyatu dan pemberi semangat kepada Pemuda Khususnya di Sampang tetapi terbalik keadaannya.
“ Harus di Evaluasi kenrja dari Disporabudpar ini, kerana sudah gagal dalam melaksanakan kinerjanya, hari sesakral sumpah pemuda bisa di hapus dalam anggaran, maka bagaimana nasib pemuda di Sampang ini, dan saat memberikan keterangan harus dengan data jangan malah memberi keterangan yang salah “ terangnya.
Saat ditemui di ruang kerjanya, Kabid Pemuda dan Olahraga (Pora) Disporabudpar Sampang Isma Ulfa, mengatakan, sejak tahun 2017 sudah tidak ada lagi acara seremonial upacara sumpah pemuda, ditambah musim Covid – 19, hingga sekarang dengan adanya pemangkasan maka, sampai Tahun depan (2024) tidak ada anggaran upacara sumpah pemuda di Kabupaten Sampang.
“ Setelah bincang – bincang dengan teman – teman Disporabudpar, acara seremonial upacara sumpah pemuda sudah tidak ada lagi sejak Tahun 2017, apalagi saat Covid – 19, dengan adanya pemangkasan besar – besar Tahun ini dan Tahun depan pun tidak ada Upacara Peringatan Sumpah Pemuda “ ucapnya.
Saat ditanya ketidakhadiran saat diundangkan oleh DPD KNPI Sampang, dari Disporabudpar, dia mengatakan, bahwa Kepala Disporabudpar ada giat di Blitar dan juga termasuk Kabid Pora dan Stafnya ada giat lain, sehingga tidak dapat menghadiri acara Peringatan Sumpah Pemu yang diadakan oleh DPD KNPI Sampang. (Red)
