Sampang, sigap88news.com – Adanya Program Jaga Desa, yaitu Menteri Desa, Kejaksaan Agung dan Kepolisian Republik Indonesia, merupakan untuk meningkatkan kapasitas para Aparatur Pemerintah Desa (Pemdes), dimana kegiatan tersebut telah dilaksanakan di Desa Birem, Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang. Selasa (31/10/2023).
Kegiatan tersebut, menghadirkan beberapa Narasumber, yaitu, dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Sampang, Inspektorat, Kejaksaan Negeri (Kejari), Polres, Inspektorat dan Camat Tambelangan.
Hadir dalam kesempatan tersebut, selain narasumber di atas, dihadiri oleh Danramil Tambelangan, Babinsa Birem, Pj. Kepala Desa Birem Mat Royeh, BPD, Sekdes Birem, Semua Perangkat Pemdes Birem, dan Tokoh Masyarakat Ahyar, bertempat di Balai Desa Birem.
Narasumber pertama disampaikan oleh Camat Tambelangan Syaiful Bahri, S.Sos., M.Si, tentang pengelolaan Keuangan Desa, dia meminta, agar keterbukaan dalam pengelolaan keuangan harus transparan, agar semua Warga Desa Bisa mengetahuinya sesuai amanah Undang – Undang.
” Pengelolaan Keuangan Desa harus transparan, agar semua kegiatan desa warga juga tahu, sesuai karena itu sesuai Undang – Undang Keterbukaan Informasi Publik ” ucapnya.
Dia juga meminta, agar Pj. Kades Birem bersama Aparatnya bisa saling kerjasama dalam membangun Desa Birem, karena kata dia, dia kekompakan semua sektor maka dia yakin, Desa Birem akan jauh lebih Hebat lagi.
Materi kedua disampaikan dari Perwakilan DPMD yaitu Moh. Rudi Susanto, dia lebih menekan pada Tugas, Pokok dan Fungsi (Tupoksi) para Aparat Pemdes Birem, agar bisa menjalankan sesuai tugasnya, dan paham apa saja yang harus dikerjakan untuk kesuksesan Desa Birem.
” Kami harus menyampaikan tugas – tugas pokok para Aparat Pemdes Birem, agar kalian semua bisa membantu Pj Kades Birem dalam membangun Desa, dan peningkatan pelayanan di Desa Birem ” katanya.
Dalam pantauan media ini, Rudi Sapaan Akrabnya, menanyakan satu – persatu para aparat Desa, sampai dengan Kepala Dusun (Kasun) dan juga tak luput dari Materinya, Rudi juga mempertegas Tupoksi BPD di Desa Birem.
Sedangkan Materi ketiga, disampaikan perwakilan dari Inspektorat Kabupaten Sampang, yang disampaikan oleh Kamelia, dia mengatakan, sesuai fungsi dari Inspektorat yaitu Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP), maka semua anggaran yang dari Negara harus dikelola dengan baik tidak boleh di Korupsi.
” Kami sebagai APIP, maka tugas kami juga bisa mengaudit kerugian negara, dan kami juga bisa menerima Laporan dari Pengaduan Masyarakat (Dumas), maka kami meminta agar kelola lah Keuangan yang Bersumber dari Negara dengan sebaik – baiknya ” tegasnya.
Materi keempat, yaitu dari Kejari Sampang yang diwakili Oleh Ahmad Misjoto, dia lebih mempertegas tentang, agar Pemdes Birem tidak ada tindakan Korupsi, penggunaan anggaran harus transparan dan dipertanggungjawab berapapun dana yang dikeluarkan.
” Sesuai dari instruksi, dan peraturan maka, kami disini untuk bersama mensukseskan program Jaga Desa, maka dari, apapun pengelolaan keuangan Negara untuk Desa Birem ini harus betul – betul dipertanggungjawabkan “. Harapnya.
Materi Terakhir disampaikan oleh Polres Sampang yang diwakilkan kepada Kapolsek Tambelangan Iptu. Warnoto, SH, dia hanya mengingatkan agar semua yang hadir untuk selalu kompak, jaga Kamtibmas, semua aparat Desa dia meminta agar Netral dalam Politik agar suhu Politik tetap dingin.
” Memasuki tahun Politik mari kita semua jaga dengan pemilu yang damai, mari semua aparat Desa netral, jangan membuat gaduh ” tutupnya. (Red)
