Pamekasan, sigap88news.com – Keberadaan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang menempati bahu jalan sebagai proses jual beli berakibat kepada aktivitas lalu lintas di Pasar waru Kabupaten Pamekasan.
Banyaknya PKL yang mengalihfungsikan jalan tersebut menyebabkan kemacetan di sepanjang jalan pasar waru. Kemacetan tersebut membuat resah para pengendara berinisial S bahwa para pedagang sayur tambah maju ke tengah jalan membuat pengendara yang melintas menjadi terganggu.
“pedagang sayur tambah maju sampai menempati bahu jalan, ini menyebab utama kemacetan di pasar waru,”ujarnya. Minggu (8/10/2023).
Selain itu, penyebab kemacetan ini juga tidak lain karena kebiasaan pengendara roda dua maupun roda empat yang memarkirkan kendaraan sembarangan, serta bongkar muatan barang toko-toko di pinggiran jalan membuat jalan ini menyempit.
Saat media Sigap88news menghubungi kepala pasar sudarsono, tidak memberikan komentar kepada media Sigap88news pada hari sabtu sebelumnya.
Adanya aktivitas proses jual beli di kawasan Pasar Waru yang dimulai sejak pagi hingga malam tentunya mengakibatkan tidak adanya ruang bagi pejalan kaki untuk memanfaatkan trotoar sebagaimana mestinya.
Akibatnya para pejalan kaki memilih berjalan di bahu jalan yang berdesakan dengan pedagang kaki lima karena tidak adanya ketegasan oleh kepala pasar Waru. (lal/ari)
