*) Imam Sanusi, M.Pd.
Sesuai jadwal pemilihan Bupati dan Wakil BupatiSampang akan dilaksanakan serentak pada hari Rabu tanggal 27 Nopember 2024. Jika dihitung mundur masih tersisa kurang-lebih 13 bulan menuju Pemilihan Bupati dan Wakil BupatiSampang masa bakti 2025-2030. Sesuai regulasi Bupati danWakil Bupati Sampang masa bakti 2019-2024 akan mengakhirimasa tugasnya tanggal 31 Desember 2023.
Dengan memperhatikan jadwal Pemilihan Bupati danWakil Bupati serentak tahun 2024, akan ada jeda waktu satutahun lebih Kabupaten Sampang dipimpin oleh Penjabat Bupati. Tetapi jika pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sampangberlangsung dua putaran akan ada jeda waktu 16 bulanKabupaten Sampang dipimpin Penjabat Bupati. Walaukewenangan Penjabat Bupati tidak berbeda dengan kewenanganBupati difinitif, tetapi akan ada dampak terhadap percepatanperwujudan kesejahteraan masyarakat Sampang.
Bupati dan Wakil Bupati dipilih rakyat karena Visi, Misidan Programnya, sedangkan Penjabat Bupati sesuai Permendagrinomor 4 tahun 2023 diangkat oleh Kemendagri dan dilantik olehGubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat. Jika Bupati dipiliholeh rakyat karena janji politik saat kampanye, Penjabat Bupatidiangkat tanpa janji politik dengan masyarakat setempat. Bupatiakan mempertanggung jawabkan kinerjanya kepada masyarakatsetempat melalui DPRD, sedangkan Penjabat Bupati akanmempertanggung jawabkan kinerjanhya ke Gubernur sebagaiwakil Pemerintah Pusat.
Walau masih kurang-lebih 13 bulan menjelang pemilihanBupati dan Wakil Bupati Sampang tahun 2024, kasak-kusukkonfigurasi koalisi pengusung pasangan Bacabup danBacawabup mulai mengemuka di ruang publik. Konfigurasikoalisi menjelang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sampang 2024, ada yang mewacanakan mengacu ke konfigurasi di Jakartayang sedang bongkar pasang, tetapi adan pula yang mewacanakan konfigurasi yang mengedepanpan kepentinganpolitik lokal dan mengabaikan konfigurasi koalisi Pilres 2024.
Melihat sebaran perolehan kursi Pemilihan DPRD tahun2019, memperhatikan kepentingan politik lokal, dan konfigurasikoalisi di Jakarta ada dua opsi kemungkinan konfigurasi koalisiPemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sampang 2024. Opsi pertama Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sampang diikutioleh tiga pasang Bacabup dan Bacawabup, sedangkan opsi kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sampang diikuti oleh dua pasang Bacabup dan Bacawabup.
Jika kofigurasi koalisi menjadi tiga koalisi, maka perkiraankonfigurasinya adalah : koalisi pertama jumlah kursi 14 terdiridari Demokrat (5), PDI-P (2), PBB (1), Golkar (4), dan Hanura(2), koalisi kedua jumlah kursi 18 terdiri dari NasDem (6), Gerindra (5) dan PPP (7), dan koalisi ketiga jumlag kursi 13 terdiri dari PKB (7), PKS (3) dan PAN (3). Tetapi jika Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sampang 2024 diikuti dua pasangBacabup dan Bacawabup (opsi kedua) perkiraan konfigurasinyaadalah : koalisi pertama jumlah kursi 17 terdiri dari Demokrat(5), PDI-P (2), PBB (1), Golkar (4), Hanura (2) dan PAN (3), dan koalisi kedua jumlag kursi 28 terdiri dari NasDem (6), PPP (7), Gerindra (5), PKB (7) dan PKS (3).
Dari opsi tiga koalisi dan opsi dua koalisi, dimungkinkankonfigurasim masing-masing koalisi akan mengalamiperubahan, karena sampai hari ini PKB sebagai partai besarbelum jelas arah politiknya. PKB yang saat ini berkoalisi denganNasDem, salah satu mantan Pimpinan DPC PKB diisukan akanbergabung ke bakal koalisi lain. Jika PKB kemudian memilihtidak bergabung dengan koalaisi yang sekarang dan membetukkoalisi sendiri sangat dimungkinkan karena hanya butuh duatambahan kursi.
Dengan memperhatikan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sampang masih akan berlangsung kurang 1 tahun 38 hari, sangat dimungkinkan perkiraan konfigurasi koalisi samaatau sangat berbeda dengan terkaan. Jika konfigurasi koalisi natisama dengan terkaan hanya kebetulan saja sama, tetapi jikaberbeda dengan terkaan mungkin karena perubahan orientasipolitik lokal atau regional dan nasional. Apapun bentukkonfigursi koalisi Pilkada Sampang 2024 yang penting semuakoalisi mengutamakan kesejahteraan masyatakat Sampang.
*) Imam Sanusi, M.Pd. Sampang, Jawa Timur.
