Sampang, sigap88news.com – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gema Anak Indonesia Bersatu (GAIB) Perjuangan menggelar audiensi terhadap Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan Dinas Kesehatan (DINKES) Kabupaten Sampang. Jum’at (1/9/2023).
Audensi tersebut dilakukan lantaran ada oknum bidan yang melapor ke GAIB bahwa dari pihak Puskesmas Camplong setiap bidan harus melakukan penyetoran sebesar Satu juta rupiah per bulan. Hal itu menurut GAIB menyalahi aturan.
“Jadi terkait setoran satu juta perbulan itu intinya tidak sesuai dengan aturan yang ada, tapi bilangnya PAD masukan, jadi ada yang melaporkan ke saya bahwa harus nyetor dan bila satu tahun gak lunas akan ditagih,”ujar Dr. Habib Yusuf Assegaf, SH., M.Hum., selaku Ketua Umum DPP GAIB.
Kendati demikian, pihak Puskesmas menanggapi bahwa temuan tersebut tidak berbentuk paksaan. Atas hal itu DPP GAIB melaporkan kepada pihak kepolisian karena dianggap menyalahi aturan atau pungli.
“Jadi benar kami laporkan kepada pihak kepolisian karena menyalahi aturan atau pungli, pihak Puskesmas sakit menyatakan hal tersebut tidak berbentuk paksaan, jadi kami merasa tidak puas maka kami laporkan,”terangnya.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Sampang dr. Najich mengatakan, bahwa pihaknya tidak pernah memerintahkan hal demikian untuk menyuruh kepala Puskesmas menyetor uang sebesar satu juta perbulan.
“Kami sepakat itu tidak ada. Tapi akan kami buktikan nanti pada akhir tahun karena kami kan tidak tahu. Kami akan mencoba nanti memastikan turun ke bawah gitu ya,”tuturnya.
Najich juga menegaskan jika mengaca pada tahun 2022, bawah puskesmas belum memenuhi target. Maka dari itu dia yakin bahwa kewajiban menyetor satu juta perbulan itu tidak benar.
Sementara kesepakatan dalam audensi tersebut akan dilakukan audensi lanjutan, hal ini ditegaskan Ketua Umum DPP GAIB habib Yusuf Assegaf.
dr. Najich juga mengapresiasi terhadap audensi tersebut karena ikut serta dalam mengawasi kinerja tenaga kesehatan di kabupaten Sampang. Dia yakin bahwa tujuan audensi tersebut demi kebaikan Sampang Kedepan. (Ari)