Pemkab Bojonegoro Terus Tingkatkan SDM Tambah Kuota Biasiswa Menjadi 10 Per Desa

Hermanto
465 Views
2 Min Read

Bojonegoro, Sigap88news.com – Berbagai terobosan terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro guna meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dengan memberi perhatian lebih pada sektor pendidikan. Diantarnya adalah dengan memberi motivasi para siswa menjalankan studi perkuliahan dengan ditawarkannya beragam beasiswa, yang terbaru adalah kebijakan menambah kuota beasiswa sepuluh sarjana per desa.

Drs Suyanto, Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Bojonegoro menyampaikan, Pemerintah daerah telah menyediakan beragam beasiswa pendidikan tinggi, meliputi beasiswa scientist, beasiswa bantuan tugas akhir, dan beasiswa sepuluh sarjana per desa.

‘’Tidak kurang dari Rp 35 miliar untuk beasiswa strata 1 (S-1) atau diploma 4 (D-4) yang disediakan Pemkab Bojonegoro dalam setahun,’’ jelas Suyanto, Rabu, 10/05/2023.

Lebih lanjut Suyanto menjelaskan, Beasiswa sepuluh sarjana per desa ini diperuntukkan bagi warga kurang mampu yang menempuh pendidikan S-1 atau D-4 . Selain itu Juga, mahasiswa pemegang kartu program keluarga harapan (PKH), kartu Indonesia pintar (KIP), atau kartu petani mandiri (KPM). ‘’Kuliah di mana saja, dengan jurusan apapun bisa mendapatkan beasiswa ini,’’ jelasanya.

Masih menurut Suyanto, beasiswa scientist dikhususkan untuk mahasiswa jurusan sains dan teknologi (sainstek) yang berkuliah di perguruan tinggi negeri (PTN). Sedangkan, beasiswa tugas akhir dikhususkan untuk mahasiswa yang menyelesaikan tugas akhir atau skripsi. ‘’Sepanjang ini telah banyak peserta didik Bojonegoro mengakses beasiswa dari pemkab Bojonegoro’’ ujarnya.

Abdul Rokhim mahasiswa asal Desa Margomulyo kecamatan Balen mengatakan, sebagai masyarakat desa dan salah satu penerima PKH, program ini sangat bermanfaat. Apalagi, kuota penerima beasiswa diperbanyak, tentunya memperbesar peluang masyarakat kurang mampu untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang sarjana. ‘’Sehingga tidak ada lagi alasan untuk takut melanjutkan kuliah karena masalah biaya,’’ ungkapnya.

Rokhim sangat mengapresiasi terhadap kebijakan dan program Pemkab Bojonegoro yang tiada hentinya memperhatikan dan peduli pendidikan warganya. Dengan program ini, semakin banyak peserta didik berkesempatan melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi di perguruan tinggi.

‘’Kedepanya penerima beasiswa diharapkan mampu menjadi penggerak perkembangan dan pembangunan di desa masing-masing,’’ pungkasnya.(Treis/Ayu)

Share This Article
Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *