Punya Potensi Besar, Menyusun Musrenbang Sampang Butuh Peran Pemuda

Redaksi
726 Views
3 Min Read

Sampang, sigap88news.com – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sampang, meminta pemerintah daerah untuk dapat melibatkan kalangan pemuda dalam proses penyusunan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang dimulai dari tingkat Desa, Kecamatan sampai Kabupaten.

Ketua KNPI Sampang, Nurul Huda menyampaikan, potensi dan keberadaan pemuda memiliki posisi strategis dalam menentukan masa depan pembangunan untuk kemajuan daerah, pendidikan, kesehatan dan ekonomi kreatif pada upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai hal atau program tertentu.

Disebutkan, bahwa keberadaan pemuda didukung oleh data sensus penduduk 2020, yang mencapai 53.81 persen. Penduduk Indonesia merupakan generasi milenial dan pemuda berperan sebagai barometer maupun “mesin” penggerak roda pembangunan bangsa dan negara.

“Pemuda dapat dipastikan mempunyai potensi energi yang sangat besar dan kuat untuk menciptakan hal baru dalam upaya mengembangkan sesuatu yang sudah ada secara kontinu,” ujarnya, Senin (13/2/2023).

Berdasarkan Undang-undang Nomor 40 tahun 2009 tentang kepemudaan, Huda mengaku, pada pembaharuan dan pembangunan bangsa, pemuda menempatkan diri dalam fungsi dan peran yang sangat strategis sehingga potensi dan peran perlu dikembangkan melalui penyadaran, pemberdayaan, serta pengembangan sebagai bagian dari pembangunan nasional.

Menilai potensi pemuda, pihaknya mengajak pemerintah kabupaten dapat memanfaatkan mereka supaya terlibat dalam penyusunan dan perencanaan pembangunan daerah melalui berbagai program secara terbuka dan menyentuh terhadap kepentingan umum dan masyarakat.

Tujuannya, lanjut Huda, guna memastikan bahwa kegiatan yang disusun dan direncanakan menjadi bagian program yang aspiratif dan selaras dengan pemberdayaan pemuda di Kabupaten Sampang.

“Selama ini, kami melihat pemuda khususnya dari KNPI sangat jarang dilibatkan dalam setiap kegiatan Musrenbang mulai tingkat Desa maupun Kecamatan. Entah karena lupa atau bagaimana dan kami sendiri kurang paham,” katanya.

Dalam hal kepentingan pembangunan pemerintah dan kesejahteraan masyarakat, Huda bersikap tegas siap mendukung melaksanakan program pembangunan dalam bidang kepemudaan dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Sumber Daya Manusia (SDM) yang bergabung dengan KNPI, meliputi pemuda dari berbagai profesi. Yakni, pegawai, pengacara, petugas pendamping desa, pelaku usaha sampai wartawan. “Artinya, jika dilihat dari SDM yang ada, KNPI sangat siap berkolaborasi dengan pemerintah untuk kemajuan daerah,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Sampang, Umi Hanik Laila mengakui membutuhkan peran pemuda dalam pembangunan serta telah meminta Pemerintah Desa (Pemdes) dan kecamatan supaya melibatkan organisasi KNPI dan Karang Taruna dalam penyusunan (Musrenbang).

“Mungkin, karena lingkupnya kecil sehingga tidak semua pihak diundang dan dilibatkan. Namun, kegiatan Musrembang kabupaten kami pastikan seluruh organisasi Kemasyarakatan dan Kepemudaan seperti KNPI, Karang Taruna, dan Forum Anak akan dilibatkan,” pungkasnya.(Mii)

TAGGED:
Share This Article
Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *