Surabaya – Komitmen prajurit TNI AD dari kesatuan Koramil 0831/04 Sukolilo, Kodim Tipe A 0831/Surabaya Timur (ST) dalam mengamankan kawasan Asrama Haji Sukolilo diwujudkan dengan menempatkan anggotanya berjaga selama 24 jam di lokasi tersebut.
Kehadiran personel TNI AD itu untuk mengamankan kedatangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) seusai tiba dari luar negeri melalui Bandara Juanda Surabaya.
Dijelaskan oleh Danramil 0831/04 Sukolilo Mayor Inf Supriyo Triwahono, selama kedatangan PMI area Asrama Haji Sukolilo terus mendapat pengamanan ketat dari personel gabungan.
Dia menerangkan, selama 24 jam keluar-masuknya PMI dan petugas di kawasan itu, wajib menerapkan disiplin protokol kesehatan (prokes) secara ketat.
“Karena ini di masa pandemi Covid-19 seluruh PMI yang masuk di sini (Asrama Haji) kami berlakukan pengetatan prokes,” tuturnya, Selasa (1/6/2021) siang.
Masih menurut Danramil, selama berada di asrama, seluruh PMI akan diisolasi selama beberapa hari dan mendapat pemeriksanaan Covid-19.
“Hingga nanti setelah dinyatakan negatif Covid-19, mereka (PMI) boleh pulang tapi dijemput oleh pemerintah daerah kabupaten/kota masing-masing,” jlentrehnya.
Sebagai informasi, area Asrama Haji Sukolilo Surabaya kini menjadi tempat transit sementara bagi PMI asal Jatim usai tiba bekerja dari luar negeri. (Erk)
