Batam, sigap88news.com || Ketua Lembaga Perlindungan Konsumen Nasional Indonesia Korwil Kediri Cabang Kepulauan Riau, Sonifati menyayangkan sikap Lurah Belian, Batam Kota Kamarul Azmi. Pasalnya, kata Soni, saat ia menyampaikan keluhan atas sikap RT 003 RW 002 yang tak merespon warga malah terkesan mengabaikan.

“Pada tanggal 29 Juni 2020 lalu, saya sudah sampaikan hal ini terkait oknum RT yang sifatnya arogansi kepada Lurah Belian melalui WhatsAppnya. Dan sampai hari ini masih belum ada titik terang dari Lurah Belian,” kata Soni Rabu (8/7/2020)
Masih menurut Soni, pada hari Selasa kemarin 7/7/2020, timnya sudah mengunjungi Kantor Lurah Belian, dan Lurah belian tidak ada di tempat. “Kami hanya bertemu dengan Sekretaris Lurah Belian,” imbuh Soni.

Soni menambahkan, pihaknya sudah menyampaikan berulang terkait hal ini kepada Sekretaris Lurah Belian, guna untuk bisa dilanjutkan kepada Lurah Belian.
Dikatakan, ia bersikukuh agar Lurah Belian memberikan teguran kepada oknum RT sebagai bawahannya. Karena lanjutnya, jika hal itu dibiarkan maka masyarakat merasa fungsi oknum RT tersebut adalah seperti penguasa.
“Bukan lagi sebagai pelayan masyarakat yang siap menampung semua aspirasi masyarakat. Serta mencari atau memberi solusi atas keluhan-keluhan masyarakat itu sendiri,” jelas Soni.
“Saya berharap supaya Lurah Belian melakukan pemanggilan resmi kepada oknum RT (Wr) di Kantor Lurah Belian, guna mengklarifikasi serta menyelesaikan masalah ini bersama dengan Team LPKNI KK Cabang Kepri, ” sambung Soni.
Seperti diketahui, persoalan di atas merupakan tindaklanjut dari kekecewaan Soni beberapa waktu lalu. Saat melakukan konfirmasi terhadap salah satu lokasi pabrik Tahu yang terletak di Kampung Belian.
RT 003/RW 002 berinisial Wr saat diconfirmasi melalui telepon solulernya, malah tim itu disambut dengan marah-marah. Karena tidak terima, lembaga resmi tersebut yang dipimpin Soni keberatan dan melaporkannya ke Kelurahan. Malah belum mendapat tanggapan Lurah.
Sementara, hingga berita ini diturunkan wartawan media sigap88news.com sedang berupaya menghubungi. Guna konfirmasi lebih lanjut.(Yanz)