Sampang, sigap88news.com || Sebelumnya posisi Kepala Sekolah (Kepsek) UPTD SDN Moktesareh 1 dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt) H. Noerhadi, S.Pd, SD, kini sudah memiliki jabatan definitif, yaitu Warsono, S.Pd, SD mantan Kepsek UPTD SDN Kedungdung 3.
Itu serminya UPTD SDN Moktesareh 1 memiliki Kepsek yang definitif setelah dilakukan Mutasi besar – besaran, oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sampang, guna mutu Pendidikan di Sampang bisa berjalan dengan baik dan mewujudkan siswa – siswi yang berprestasi.
Warsono, mengatakan, dia memiliki tantangan kedepan, itu disebabkan, UPTD SDN Moktesareh 1 merupakan salah satu Sekolah Unggulan di Kecamatan Kedungdung, dan posisinya berada di Jantung Kota, maka dari itu, kata dia, harus benar – benar meremas pikiran bagaimana setelah dirinya menahkodainya harus bisa bertahan dan juga terus meningkatkan Mutu Pendidikan.
“ Ini tantang bagi saya, kenapa tidak, UPTD SDN Moktesareh 1 merupakan Sekolah Unggulan, dan keberadaannya pas di Jantung Kota Kecamatan Kedungdung, minimal Saya mempertahankan prestasi sebelumnya dan maksimalnya Saya harus meningkatkan “. Terangnya.
Disamping itu, kata dia, dengan dipimpinnya Bupati Sampang H. Slamet Junaidi dan Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat, yang menunjuk dirinya untuk menjadi Kepsek di UPTD SDN Moktesareh 1, tentu mempercayai untuk bisa meraih prestasi yang lebih baik, agar visi misi Bupati di sektor Pendidikan Sampang Hebat Bermartabat bisa terwujud.
Dia juga menambahkan akan menekan dan meningkatkan kedisiplinan, sebagai wujud vaksin pencegahan penularannya, dengan cara, dia dalam waktu dekat, akan turun kebawah, memberikan kesadaran kepada para wali murid, dan murid, guna tetap membasmi penularan, serta dia akan melakukan pendidikan secara online, agar para siswa – siswi tidak hanya bermain dirumah tetapi juga bisa mengerjakan tugas dengan baik.
“ Tentu tantangan kami kedua, di tengah wabah korona, maka kami dalam waktu dekat akan turun kepada wali murid, sekaligus silaturahmi dan juga kami akan membuka pendidikan secara online, agar para siswa – siswi selalu belajar dirumah tidak hanya bermain “. Pungkasnya.