Perangi Corona PSHT Rayon Ngrowo Rejo Semprot Disinfektan

Moh Yusuf
1.2k Views
3 Min Read

Bojonegoro -Meluasnya sebaran virus corona atau Covid-19 di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, menjadi perhatian elemen masyarakat untuk bersama-sama melakukan pencegahan. Mereka melakukan penyemprotan disinfektan secara mandiri untuk memutus mata rantai virus dari Wuhan, China tersebut.

Seperti yang dilakukan PSHT Rayon Ngrowo rejo Kelurahan Ngrowo Ranting Bojonegoro, Minggu(18/4/2020). Mereka melakukanpenyemprotan disinfektan di seluruh kawasan desa setempat.

Kegiatan sosial diawali dengan Doa “,Ucap  Kholiq dan Manu yang juga warga PSHT. Setelah itu anggota berseragam lengkap ini melakukan penyemprotan disinfektan bersama-sama.

Ketua Rt 14, RW 03 Dk Ngrowo rejo  Hariyono sangat mengapresiasi penyemprotan disinfektan yang dilaksanakan warga PSHT Rayon Dk Ngrowo rejo ini

“Kegiatan ini sangat membantu Pemerintah Desa dan masyarakat untuk bersama-sama mencegah penyebaran virus Corona,” ujarnya.

Heriyono mengimbau kepada warganya untuk membiasakan hidup bersih dan sehat, serta mematuhi dan melaksanakan imbauan dari pemerintah.

“Semoga warga di sini terhindar dari corona dan wabah ini dan segara berakhir,” harapnya.

Sutinah dan Novi, warga setempat,  mengaku senang dengan kegiatan yang dilakukan oleh PSHT Rayon Ngrowo rejo. Ia berharap penyemprotan disinfektan yang dilaksanakan  bersama-sama dapat memberi manfaat bagi warga Dk Ngrowo rejo

“Semoga tak ada penyebaran virus di desa ini,” do’anya.

ODP yang telah selesai dalam pemantauan dinyatakan sehat pada hari ini sebanyak 5 orang di Kecamatan Ngasem 1 orang, Sugihwaras 1 orang, Temayang 1 orang dan Padangan 2 orang. Sehingga jumlah ODP dipantau pada hari ini sebanyak 28 orang.
ODP selesai pemantauan secara kumulatif sebanyak 108 orang, ODP keseluruhan secara kumulatif sebanyak 136 orang.
.
Untuk status PDP tetap sebanyak 1 orang di Kecamatan Kepohbaru.
Untuk status positif tetap sebanyak 3 orang di wilayah Kecamatan Gondang, Purwosari dan Trucuk masing-masing sebanyak 1 orang.
Status positif terkonfirmasi kumulatif sampai hari ini sebanyak 4 orang.
.
Untuk status ODR sebanyak 33.533 orang dan OTG sebanyak 185 orang.
.
Selanjutnya disampaikan perpanjangan pelaksanaan kebijakan pendidikan. Sesuai Surat Edaran Gubernur Jawa Timur Tanggal: 16 April 2020 Nomor: 420/2438/101.1/2020 Perihal: Perpanjangan Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) di Jawa Timur, bahwa untuk jenjang SMA, SMK dan PK-PLK kegiatan belajar dirumah diperpanjang sampai tanggal 1 Juni 2020.
Sesuai Surat Kepala Dinas Pendidikan Kab. Bojonegoro Tanggal: 17 April 2020 nomor: 338/762/412.201/2020 untuk jenjang TK, KB, SPS, SD, SMP Negeri dan Swasta bahwa kegiatan belajar dirumah diperpanjang sampai tanggal 3 Mei 2020.(tris)

Share This Article
Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *