Surabaya – Kesiapsiagaan prajurit TNI AD dari kesatuan Koramil Tipe-A 0831/04 Sukolilo dalam menghadapi bencana banjir diaktualisasikan dengan melakukan pemantauan debit air yang ada di bozem atau waduk buatan Kali Dami, pada Kamis (16/1) malam.
Dalam pemantauan ini Koramil menugaskan Bintara pembina desa (Babinsa) untuk melihat secara langsung ketinggian air di lokasi tersebut.
Danramil Sukolilo Mayor Inf Supriyo Triwahono, yang dihubungi media ini mengatakan, prajuritnya menaruh perhatian penuh terkait potensi bencana banjir yang ada di wilayahnya.
“Adapun potensi bencana banjir yang ada di Kecamatan Sukolilo dan Mulyorejo hal itu telah menjadi atensi kami untuk dideteksi sedini mungkin,” ujar perwira TNI asal Malang itu.
Maka dari itu sambungnya, seluruh prajuritnya telah ia perintahkan untuk melakukan pengecekan ke berbagai waduk buatan atau bozem hingga pintu air.
“Setiap waktu Babinsa kemi akan melakukan pengecekan di tempat-tempat tersebut,” imbuh mantan Kasdim 0801/Pacitan tersebut.
Sekadar informasi, prajurit TNI AD dari Koramil Tipe-A 0831/04 Sukolilo secara rutin memelototi setiap pintu air yang bercokol di wilayahnya, bahkan sesekali mereka menyempatkan berkomunikasi dengan penjaganya seputar ketinggian air yang telah diamatinya. (Eriek)
