Sampang, sigap88news.com || Dalam Acara Hari Santri Nasional (HSN) 2019, yang diadaka oleh Majelis Wakil Cabang Nadhlatul Ulama (MWCNU) Tambelangan, Sampang – Madura, telah mendatangkan pedai kelas Nasional, yaitu Dr. KH. Mohammad Cholil Nafis, Lc. MA, Ph.D dan Dr. KH. Reza Ahmad Zahid, Lc. MA.
Bertempat di Lapangan Pao Bawang Desa Tambelangan, sebanyak Seribu lebih Santri dan warga membanjiri acara tersebut, tak hanya Itu, Kapolres Sampang AKBP. Didit Bambang WS, SIK., MH bersama Pejabat Utama Polres Sampang dan seluruh Kapolsek se – Kabuputan Sampang ikut serta memeriahkan giat tersebut.
Gus Reza (Sapaan Akrab KH. Reza Ahmad Zahid), menjelaskan, Santri merupakan Manusia yang Komplek, dia beralasan, karena santri dapat beradaptasi bersama warga kelas apapun, dan santri bisa menduduki posisi apapun.
“ Santri merupakan manusia yang super, santri ini bisa menempatkan diri dimanapun dia berada, jangan kan tukang cangkul, santri juga bisa menjadi Presiden “. Ucapnya.
Selain itu menurut Pengasuh Pondek Pesantren (Ponpes) Lerboyo Kediri ini, kebersamaan dan cepat beradaptasi, santri sudah teruji, maka menurutnya, santri bisa menempuh hidup kaya maupun hidup susah, keterbiasaan kemandirian sudah terdidik didalam Pondok.
“ Santri mudah beradaptasi, santri juga sudah terlatih dalam hidup pas pasan dan kaya, maka santri ini sangat luar bisa “. Katanya.
Dia meminta, agar santri selalu konsentrasi belajar, karena peran santri sudah di akui oleh Pemerintah, dengan dikeluarkannya resolusi Jihad pada Tanggal 22/10 1945, santri beratu melawan sekutu tanpa pamrih.
