Trenggalek – Surtini (37), warga Dusun Nitri Desa Sumurup Bendungan, Trenggalek sudah mulai menggunakan jalan usai di rabat oleh Satgas TMMD. Meski jalan belum dibka secara langsyng karena masih dalam pengerjaan gorong-gorong di bagian tengahnya.
Namun sebagain warag yang berprofesi sebagai petani itu sudah mengangkat hasil rerumputannya dengan digendong. Sebabm jalan belum bisa digunakan untuk jalan kendaraan.
Diketahui dalam penegrjaan irigasi, bahan material batu yanga ada di sekitar Desa Sumurup berguna juga. Untuk pembangunan irigasi dan gorong -gorong yang ada di di. Nbatu itu dimanfaatkan warga dan Satgas TMMD untuk jadikan bahan material dinding irigasi.
Sebagain batu juga diambil langsung dari sekitar sungai desa setempat. Kemudian batu dipecah agar lebih kecil dan sesuai ukruan. Dibantu warga RT 26/24, Satgas gabungan TNI semakin gencar membenahi jalan di desa tersebut yang memang sudah tidak memungkinkan lagi untuk dilewati kendaraan roda dua. Hampir semua warga di desa terssebut saling bergotong royong. Mereka sangat menggantungkan pembenahan jalan ini pada TNI dan jajaran Kepolisian.
Besar harapannya agara gorong-gorng bisa dilaksanakan. Sehiangga banjir tidak terus menghantui. Ahkan bukan hanya banjir, melainkan lngosor yang disebabkan belum adanya rigasi juga menjadi ancaman.
“kalau untuk jalan saja sudah bisa, melewati sisi jalan yang selesai di rabat itu, aren gorong-gorong masih dibangun ,”. Ucapnya. Kamis (1/8). (Pendim).
