GP2K Minta Proyek Sumur Pompa Dispertan di Pamolaan Sampang Dibongkar

Moh Yusuf
882 Views
2 Min Read

SAMPANG, Sigap88news.com – Kegiatan Pengembangan Sarana dan Prasarana Tanaman Pangan dan Hortikultura, Dinas Pertanian Kabupaten Sampang yang dikemas dalam pekerjaan Irigasi Air Tanah Dangkal atau yang lebih dikenal dengan sebutan Sumur Pompa di Desa Pamolaan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang menuai sorotan.

Sorotan itu muncul dari sejumlah penggiat anti korupsi di Kabupaten Sampang usai mengetahui Proyek yang diberikan kepada Kelompok Tani (Poktan) Pelita itu diduga tak sesuai bestek, Selasa (02/07/2019).

Menurut Sekjen Gerakan Pemuda Pemantau Korupsi (GP2K) Kabupaten Sampang, Subaidi menyampaikan salah satu penggiat anti korupsi Kabupaten Sampang menyampaikan ke tidak sesuaian dalam proyek tersebut, ia menilai adanya indikasi asal-asalan dalam sistem pengerjaannya.

“Banyak yang tidak sesuai, tidak ada galian, hanya formalitas, penggunaan besi beton tarik 6 mm yang diduga tak sesuai atau penggunaan material yang tidak sesuai untuk meminimalisir anggaran,” ujarnya pada wartawan.

Ia meminta pihak Dinas melakukan kroscek ulang dan mendesak untuk memberhentikan sementara agar dilakukan pembongkaran pada kegiatan tersebut mengingat banyak dugaan penyimpangan.

“Kami harap pihak Dinas turun ke Lapangan dan meminta kegiatan itu untuk di Bongkar ulang, jika pihak Dinas tidak mau kami akan meminta pihak penegak hukum menegur kegiatan itu sebelum terlambat,” tegasnya.

Sementara pihak Dinas Pertanian Kabupaten Sampang belum ada yang bisa dikonfirmasi, Namun, berita ini ditayangkan. Dan awak media akan segera melakukan konfirmasi ulang guna penindakan kegiatan tersebut. (Th)

Share This Article
Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *