Buton Tengah, sigap88news.com – Rencana pembangunan beberapa gedung organisasi perangkat daerah (OPD) di desa Langkomu, Kabupaten Buton Tengah (Buteng) dengan menempatkan disekitar objek wisata di tanggapi oleh ketua DPRD Buteng, Adam, S.Ag, Jumat (05/04/2019).
“Kalau saya katakan bahwa RTRW Buteng sampai saat ini belum kami terima di DPR. yang jelas untuk penempatan kantor itu harus dalam satu kawasan,” ungkap Adam saat di konfirmasi via phone.
Menurut ketua DPRD buteng, pembangunan atau penempatan perkantoran tidak bisa di sebar dalam beberapa tempat, sebab pelayanan pemerintah daerah harus fokus pada satu tempat.
“Sampai saat ini isi RTRW Buteng kami belum tau. Tapi yang jelas gedung pelayanan publik itu harus satu wilayah atau satu tempat sehingga bisa memberikan pelayanan yang prima (terpadu),” bebernya.
Sebagaimana pemberitaan sebelumnya di salah satu media yang mengatakan, bahwa orang nomor satu di Buton Tengah (Buteng), Samahudin, SE beberapa waktu lalu melakukan kunjungan di salah satu desa di Buteng yang membahas terkait pembebasan lahan untuk pembangunan perkantoran.
Dalam keterangannya Bupati menjelaskan penempatan kantor OPD yang tersebar di beberapa desa dimaksud untuk pemerataan pembangunan dan mempercepat pertumbuhan serta perputaran ekonomi masyarakat sekitar perkantoran.
” Dari pada menjadi lahan tidur dan tidak dimanfaatkan, lebih baik saya bangunkan perkantoran” jelas Samahudin, seperti dikutip dari Publik satu oleh Sigapnews88.com
Diketahui lokasi yang akan di bangun untuk wilayah perkantoran Buteng selain di Desa Langkomu, Diantaranya Desa Nepa Mekar, Kelurahan Boneoge, Desa Waara dan One Waara, serta Desa Wadiabero dan Kolowa karena dianggap potensial.
Hariyanto Ahmad
