Padangsidimpuan, sigap88news.com ||
Pelaksanaan pembangunan pengerjaan rabat beton untuk jalan usaha tani dan pembangunan dek penahan di Lorong I Desa Goti dimana dana pembangunannya dari Dana Desa TA 2018 disoroti oleh Pemerhati Kota Padangsidimpuan Chairul Jamal S.Sos.I yang juga merupakan Sekretaris L-KPK (Lembaga Komunitas Pengawas Korupsi) Tapanuli Selatan.
Menurutnya pembangunan tersebut sarat KKN. Hal ini diutarakan Chairul Jamal kepada wartawan, Kamis(17/1/2019).
“Hari ini kita inspeksi ke lapangan di Desa Goti Lorong I Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara. Dan sangat disayangkan, oknum Kepala Desa Goti dalam melaksanakan Dana Desa 2018 yang peruntukannya digunakan untuk pembangunan pengerjaan rabat beton untuk jalan usaha tani. Dan pembangunan dek penahan di Lorong I desa Goti, disinyalir pengerjaannya sarat dengan KKN”terangnya.
Ditegaskan Chairul Jamal hal itu dibuktikan dari buruknya hasil pekerjaan di lapangan.
“Seperti pengerjaan jalan rabat beton yang anjlok. Diduga minimnya campuran semennya, begitu juga dengan pengerjaan dek penahannya yang baru dalam hitungan beberapa bulan sudah hancur dan retak-retak hingga terpisah”bebernya.
Saat dia inspeksi, salah seorang warga juga mengaminkan pekerjaan Dana Desa tersebut pengerjaannya kurang memadai.
Menurut warga itu kepada Chairul Jamal setidaknya pada pembangunan dek penahannya minimal memakai pondasi sedalam 3 Meter, tentu hasilnya akan lebih baik.
“Untuk itu saya berharap kepada Inspektorat Kota Padangsidimpuan dan aparatur hukum mau membuka mata dan memproses kinerja Kades yang terkesan asal jadi atau mengejar untung banyak di lapangan”pungkasnya.
Saat wartawan mencoba mengkonfirmasi Kepala Desa Goti tersebut, sayangnya tidak berada di tempat.
“Bapak tidak ada dirumah sedang keluar” kata salah satu anggota keluarganya.(Idham Halid Siregar).
