Reportase Jurnalis Sigap88news.com, Eriek Rahmat Kuncoro
Surabaya, Sigap88news.com – Dukungan semua pihak dan stakeholders terkait dalam mensupport jalannya Pemilu 2019 supaya tetap teduh, aman dan damai terus mengalir. Kali ini gaung itu bergema di Kecamatan Sukolilo, Surabaya lewat deklarasi damai Pemilu 2019 yang digelar pada Senin (15/10) malam.
Tidak hanya penyelenggara Pemilu dan aparat keamanan TNI/Polri saja yang ikut serta dalam deklarasi itu, perwakilan Parpol peserta Pemilu tahun 2019 di Kecamatan Sukolilo juga tampak hadir mengikuti kegiatan yang berlangsung di Kecamatan Sukolilo tersebut.
Tidak hanya itu saja, siraman rohani dan tausiyah dari Kyai Abdut Tawab yang berwasiat agar semua pihak ikut bertanggung jawab dalam menjaga suasana teduh, aman dan selalu menjaga rasa persatuan ikut menambah adem jalannya deklarasi itu.
Kapolsek Sukolilo Kompol Ibrahim Gani mengajak semua pihak agar ikut menjaga situasi kondusif saat masa kampanye hingga hari pemungutan suara dan saat rekapitulasi di tingkat nasional.
“Masa kampanye ini harus jadi perhatian semua pihak, kalau ada berita-berita hoaks jangan langsung dicerna, tapi diteliti dulu dan ingat jangan mudah langsung disebar kemana-mana agar situasi tidak gaduh,” pinta Kapolsek.
Lebih lanjut terangnya lagi, jajaran tiga pilar Sukolilo kompak dan berkomitmen penuh menjaga jalannya tahapan-tahapan Pemilu 2019 sampai saat coblosan tahun depan.
“Kami tiga pilar dengan dukungan semua pihak siap berikan rasa aman, nyaman, teduh, kondusif dan damai pada gelaran Pemilu 2019,” tandasnya.
Sementara itu Danramil Sukolilo Mayor Inf Supriyo Triwahono mengajak semua pihak agar tetap menjaga rasa persatuan dan kesatuan serta mempererat rasa kebangsaan. Mantan Kasdim 0801/Pacitan ini berharap masyarakat tidak terpancing dan terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Jangan sampai karena beda pilihan dan pendapat saat Pemilu nanti jadi timbul saling membenci, permusuhan dan akhirnya timbul perselisihan hingga puncaknya konflik yang dapat memecah rasa persatuan dan kesatuan. Ini yang harus kita hindari betul,” terang Danramil.
Menurutnya lagi, beda pilihan dan dukungan dalam Pemilu itu adalah hal yang wajar dan sangat lumrah. Namun jangan sampai dibalik itu semua ada yang saling jegal menjegal.
“Ini pesta rakyat, pesta demokrasi, jangan warnai dengan aksi atau tindakan yang jauh dari nilai-nilai luhur kebangsaan dan nasionalisme kita sebagai bangsa yang dikenal santun dan saling menghargai perbedaan,” jlentreh perwira TNI asal Malang tersebut.
Hadir dalam gelaran deklarasi damai Pemilu 2019 ini antara lain, 3 Pilar Kecamatan Sukolilo, PPK, Panwascam, PPS, Panwaskel, parpol peserta Pemilu 2019, tokoh masyarakat (tomas) dan tokoh agama (toga).