Sigap88news.com-Para pekerja yang sedang mengambil rumput di Lapangan Sepak bola tiyuh Karta kecamatan Tulang bawang Udik (TBU)kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) terpaksa dihentikan sejumlah warga, Jumat(21/9/2018). Hal ini dilakukan lantaran warga tidak mengetahui mengapa rumput tersebut diambil, untuk apa dan mau dibawa kemana.”Kami minta dimusyawarahkan dulu sebelum melakukan tindakan, ini kan tanah lapangan milik tiyuh, maka harus ada persetujuan warga agar tidak menimbulkan gejolak,”ujar Dayat kepada sejumlah awak media.
Sementara itu camat Tulang bawang Udik Tausin SG, menuturkan bahwa lapangan tersebut milik tiyuh, dirinya juga tidak mengetahui terkait rumput lapangan yang dikomplain warga.
“Benar mas tanah lapangan tersebut merupakan asset tiyuh, dan saya tidak tahu masalah penjualan rumput itu,karena tidak ada laporan tanyakan aja kepada kepalou tiyuh,”ujarnya.
Sementara itu kepalo tiyuh Karta Sudiaman saat dikonfirmasi mengatakan, terkait penjualan rumput lapangan tiyuh Karta sudah sesuai mekanisme.”Kami sudah mendapat persetujuan BPT dan dan tokoh tiyuh, dan itu bertujuan untuk perbaikan lapangan agar terlihat bagus, “ujarnya.
Dirinya menambahkan, meskipun sudah mendapat persetujuan dari BPT dan tokoh masyarakat, namun nantinya akan menggelar musyawarah rencana pembangunan tiyuh.”Nanti tetap akan kita gelar musyawarah agar rencana kami menjadikan lapangan tiyuh Karta menjadi lebih baik bisa berjalan lancar,”pungkasnya.
(Erwansyah)