BEKASI, SIGAP88NEWS.COM || Jembatan penghubung kali Cipamingkis yang berada di Kampung Loji, Desa Cibarusah kota, Kecamatan Cibarusah, Bekasi. Yang menghubungkan antara Desa Cibarusah kota dengan Desa Sirna jati amblas.
Amblasnya jalan penghubung jembatan kali Cipamingkis ini dikarenakan imbas dari banjir bandang kali Cipamingkis sekitar seminggu yang lalu, banjir bandang ini mengakibatkan jalan penghubung jembatan kali Cipamingkis menjadi retak.
Dituturkan oleh salah satu warga Desa Sirna jati, “Sebenarnya beberapa waktu yangg lalu, warga Desa Sirna jati sudah memasang baliho yang bertuliskan bahwa “KENDARAAN BERAT DILARANG MELINTAS” untuk antisipasi karena sudah diketahui bahwa kondisi jalan sudah mulai rusak dan retak-retak, tapi dikarenakan beberapa waktu yang lalu, jembatan Jagaita sebagai jalur alternatif yang menghubungkan antara Kecamatan Jonggol dan Cariu runtuh,maka semua kendaraan yang dari arah Cibarusah menuju Cariu terpaksa melintas jalur jalan ini, sehingga banyak kendaraan berat (TRUK) melewati jalan ini”. Ujar Anwar (salah satu staf Desa Sirna jati).
Masih menurut Anwar, “Retaknya jalan penghubung jembatan kali Cipamingkis tersebut pertama kali diketahui pada hari rabu pagi (21-03-2018), dan pada hari jumat (23-03-2018) sore sekitar pukul 15:45 jalan tersebut mulai amblas, dan diperkirakan kedalaman amblasnya jalan tersebut mencapai sekitar 100-200cm, Pergerakan tanah begitu cepat,sehingga dalam waktu 3 hari ini saja kondisi amblasnya jalan sudah semakin parah, kondisi seperti ini dapat menyebabkan jembatan rawan runtuh,karena diketahui kondisi amblasnya jalan berada pas dibibir jembatan”. Tutupnya
Warga berharap agar Pemerintah Daerah segera turun tangan guna perbaikan jalan untuk mengantisipasi runtuhnya jembatan, karena diketahui pentingnya jalur jalan penghubung jembatan Cipamingkis ini adalah akses utama jalan yang menghubungkan antara Desa Cibarusah kota dengan Desa Sirna jati, sekaligus jalan alternatif antara Kecamatan Cibarusah menuju dengan Kecamatan Jonggol.
(Tyas budi)