BANYUWANGI, SIGAP88NEWS || Rencana pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer ( UNBK )masih banyak kendala ,sebenarnya tidak semua sekolah siap melaksanakan UNBK, contohnya salah satu SMPN 2 kecamatan Genteng adalah sekolah yang sudah banyak mengukir prestasi dan membawa nama Kabupaten Banyuwangi diajang tingkat Nasional maupun Internasional.
Ditemui kekurangannya Kepala Sekolah SMP N 2 Genteng H. Wardaya mengatakan pelaksanaan UNBK hanya bisa mengharapkan kerjasama yang kompak agar sekolah bisa melakukan Ujian Nasional Berbasis Komputer ini.
“Sekolah hanya memiliki 25 Unit Komputer yang sebagian sudah rusak kita akan tetap melakukan persiapan kegiatan UNBK sedangkan kebutuhan komputer sebanyak 100 lebih Walaupun kebingungan kita tetap usahakan agar murid tetap mengikuti ujian sebagaimana mestinya”, terangnya.
Kita tetap berupaya agar sekolahan nanti dalam pelaksanaan UNBK bisa lancar walaupun banyak terkendala tentang komputer, “Saya dan temen – temen guru masih berupaya agar mendapatkan bantuan dari pemerintah dan para dermawan yang peduli tentang pendidikan”, tambahnya.
Kita sudah berupaya sharing dengan Komite supaya bisa mengupayakan komputer ternyata masih tidak sesuai harapan.
Dilain tempat ketua Komite SMPN 2 Genteng H. Sumadi yang saat itu ditemui di rumahnya menyampaikan bahwa dia dengan anggotanya sudah berupaya membantu sekolah agar bisa melaksanakan UNBK atau program yang lain dengan lancar.
Segala upaya Komite kita curahkan dan mengajak seluruh elemen masyarakat khususnya orang tua murid supaya memahami apa yang sudah menjadi program Sekolah semestinya harus didukung jangan malah dibiarkan karena sekolah punya tangung jawab berat untuk mencerdaskan siswanya.
“Kami komite sudah berupaya agar semua program Sekolah bisa berjalan dengan lancar ,kamipun sudah sering mengadakan rapat bersama orangtua siswa, mengharap ada peran serta dari orangtua siswa untuk melaksanakan program sekolah karena sampi saat ini masih belum maksimal sumbangan yang diterima oleh komite, bagaimana kita bisa melaksanakan program sekolah kalau tidak ada peran serta dari orangtua siswa mas”, terangnya dengan nada bersungguh – sungguh.
Kita dengan pihak sekolah berupaya mengajukan bantuan kepada diknas terkait untuk pengadaan alat komputer dan sudah sering dilakukan tetapi sampai saat ini belum ada realisasi, “karena komputer adalah sarana untuk menunjang dan kelancaran pelaksanaan UNBK seharusnya Pemerintah segera memberikan bantuan komputer kepada sekolah – sekolah yang membutuhkan,agar supaya pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer bisa berjalan dengan lancar”, harapnya. (Gus)