Biarpun Dirundung Banyak Masalah,Kades Tupon Mengajak Warganya Tetap Kondusif

Redaksi
1.2k Views
2 Min Read

BANYUWANGI, SIGAP88NEWS ||
Memanasnya pelaporan kasus dugaan korupsi ADD dan DD yang di lakukan oleh kepala desa(kades)Bumiharjo Tupon, seperti yang di beritakan di beberapa media beberapa hari yang lalu terdengar hingga ketelinga kemasyarakat kecil.

Menurut Tupon (kades) Bumiharjo kepada media Sabtu 06/01/18, Laporan yang di layangkan oleh  masyarakat Desa Bumiharjo yang di kordinatori oleh Mohamad Sholeh Asal Dusun Wonoasih terkesan sangat di paksakan atau di rekayasa ,terlihat jelas dalam laporan tersebut banyak sekali melibatkan masyarakat kecil yang notabenya tidak tahu menahu sama sekali tentang persoalan ini,contohnya ada kurang lebih 17 orang mengaku bahwa tanda tanganya di salahgunakan ,mereka benar-benar tidak tahu kalau tanda tanganya di buat untuk melaporkan kadesnya bahkan sebagian sudah ada yang melaporkan ke mapolsek Glenmore karna tidak terima tanda tanganya di salahgunakan dan di palsukan.

Ainurohmah salah satu contoh ,masyarakat yang jadi korban penyalahgunaan tandatanganya ,pada saat penandatanganan pelaporan posisi Ainurrohma lagi berada di luar negeri (taiwan) namun anehnya tanda tanganya berada di dalam laporan tersebut,terus siapa yang tanda tangan,”jlentreh tupon.

Dasar-dasar laporanya juga tidak  jelas,suatu contoh pengaspalan jalan di Dusun Wonoasih volume yang kita kerjakan panjang 1,700 meter
lebar 3 meter ,sedangkan yang di laporkan adalah panjang 1000 meter lebar 4 meter,adapun di RABnya sudah sesuai yang pemerintah desa (pemdes) kerjakan.

“Seperti Ruang terbuka Hijau (RTH) yang saat ini kita kerjakan,saat ini anggaran sedang berjalan dan dalam tahap pengerjaan namun sudah di laporkan,selain itu laporan pertanggung jawabanya (LPJ) belum selesai,adal lagi pada tahun 2016 pekerjaan plengsengan di Dusun Wonoasih senilai 294 juta juga ikut di laporkan,jangankan dananya rencananya pengerjaanya tidak ada sama sekali.

Kades Tupon berharap masyarakat jangan sampai jadi korban ,pasalnya dirinya sangat yakin kalau semua pengerjaan di Desa Bumiharjo kecamatan Glenmore Kabupaten Banyuwangi sudah terserap sesuai anggaran yang di tentukan ,”kata Tupon.

Semua butuh proses ,toh saya sudah di laporkan biarkan proses berjalan ,dirinya hanya berpesan kepada semua masyarakat Bumiharjo selalu kondusif,ini sebuah dinamika kita ambil hikmahnya saja ,”pungkasnya.(Heru c)

Share This Article
Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *